Cirebon – Makna dan keutamaan kurban adalah mendekatkan diri pada Allah, sesuai dengan firman-Nya pada Surah Al-Hajj ayat 28, yang mengandung makna, maka makanlah sebagian darinya (hewan kurban) dan sebagian lagi berikan pada orang-orang fakir. Demikian diungkapkan Ustadz Agil Ba’abad selaku Ketua Pimpinan Cabang Al-Irsyad Al-Islamiyyah Ciledug. Sabtu, (1/8).
“Alhamdulillah, dalam perayaan Hari Raya Idul Adha 1441 H ini, Al-Irsyad Al-Islamiyyah Ciledug bekerja sama dengan Lembaga Qurban Indonesia (LQI), PPA Darul Quran, Dewan Dakwah Brebes dan Al-Amanah Singapore menggelar tebar hewan kurban di sejumlah kota yakni Cirebon, Brebes, Wonosobo, dan Medan. Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19, telah dilaksanakan penyembelihan hewan qurban dengan total jumlah 457 ekor, yang terdiri dari 454 ekor domba/ kambing dan 3 ekor sapi di ke-4 kota tersebut,” jelasnya.
Ustadz Agil juga menyampaikan bahwa pendistribusian hewan kurban ini dilaksanakan secara bertahap. Yakni, kepada warga, fakir miskin, pondok pesantren, rumah anak-anak yatim, serta daerah plosok kristenisasi yang berada di sekitar tempat penyembelihan.
Manfaat berkurban yang tidak disadari banyak kaum muslim, lanjutnya, adalah bisa meningkatkan rasa empati pada sesama. Dimana saat hari raya semua orang berhak berbahagia, mendapatkan makanan dan kenikmatan yang sama. Berkurban dan memberikan pada yang berhak bisa memberikan kenikmatan yang sama di hari raya.
“Dengan ini, kaum muslim dapat semakin kompak dan bisa meningkatkan rasa solidaritas. Dimana yang mampu tetap mengingat saudaranya yang kurang mampu, memberikan sebagian hartanya dan tidak bersenang-senang di hari raya sendiri. Hal ini juga menunjukkan jika Islam mengajarkan untuk memupuk rasa kepedulian terhadap sesama,” tutupnya.
-DKK-
